Kategori: Jenis-Jenis Olahraga Menurunkan Berat Badan

Beragam Jenis Olahraga Mampu Turunkan Berat Bedan

Berbagai olahraga menurunkan berat badan yang bisa teratur Anda lakukan. Memiliki berat badan ideal adalah dambaan bagi setiap orang. Diet disertai bersama berolahraga bisa melakukan perbaikan mood, memperkuat tulang, dan mengurangi berbagai risiko penyakit kronis.

Jika mengidamkan menurunkan berat badan, ada beberapa tipe olahraga penurun berat badan yang bisa Anda melakukan secara rutin. Yuk, simak tiap-tiap penjelasan olahraga berikut berikut ini.

1. Jalan kaki

Berjalan kaki bagus untuk menurunkan berat badan dan termasuk sangat gampang dilakukan. Anda tidak perlu perlengkapan atau baju khusus untuk berlangsung kaki. Selain itu, berlangsung kaki termasuk bisa Anda melakukan di mana dan kapan saja.

Anda bisa menargetkan untuk berlangsung kaki selama 30 menit setiap harinya. Penelitian menunjukkan, berlangsung kaki bersama durasi ini bisa membakar setidaknya 167 kalori tubuh.

Semakin sering melakukannya, Anda akan makin terbiasa. Jika sudah menjadi kebiasaan, Anda bisa menambah lama kala berlangsung kaki sehingga lebih banyak kalori yang terbuang.

2. Jogging

Tidak cuma jalan kaki, jogging termasuk bisa menjadi olahraga untuk diet menurunkan berat badan yang bisa Anda melakukan secara rutin. Jogging bisa membakar kalori sekitar 300-370 kalori selama 30 menit, terkait berasal dari intensitas dan kecepatan yang Anda raih.

Sama halnya bersama berlangsung kaki, jogging tidak perlu perlengkapan khusus, cukup sepatu lari dan baju nyaman saja. Jika tidak terbiasa untuk berlari di ruang terbuka, Anda termasuk bisa berlari mengfungsikan treadmill.

Jogging termasuk perlu Anda melakukan secara rutin. Untuk mengawalinya, coba untuk jogging atau berlari santai selama 20-30 menit per hari. Jika Anda melakukannya secara rutin, lama kala Anda melakukannya termasuk tentu akan meningkat karena sudah terbiasa.

3. Lompat tali

Walaupun olahraga ini terlihat sederhana, jangan dulu meragukan kegunaan lompat tali atau skipping di dalam program diet Anda. Pasalnya, lompat tali memiliki efektivitas pembakaran kalori yang kurang lebih sama bersama jogging.

Lompat tali bersama intensitas rendah bisa membakar sekitar 281 kalori selama 30 menit. Namun kalau Anda melakukan lompat tali bersama intensitas tinggi, latihan ini bisa membakar sampai 421 kalori di dalam durasi yang sama.

Jangan sangat memaksakan kala Anda pertama kali melakukan lompat tali. Anda bisa saja melakukannya selama 20-30 menit, namun melakukan cukup selama 5 menit dan memberikan jeda istirahat sampai raih obyek yang Anda inginkan. https://stellanailloungeshoreline.com/

4. Bersepeda

Selain berfaedah sebagai fasilitas transportasi, bersepeda termasuk bisa Anda jadikan olahraga untuk menurunkan berat badan yang menyenangkan. Untuk Anda yang malas terlihat rumah, Anda bisa mengfungsikan sepeda statis yang biasa ada di gym.

Bersepeda luar ruangan selama 30 menit bisa membakar sekitar 280-360 kalori, kala latihan bersama sepeda statis membakar sekitar 250-280 kalori bersama durasi yang sama.

Tidak cuma mendukung mengurangi berat badan, kegunaan bersepeda termasuk berdampak baik bagi kebugaran secara keseluruhan. Bersepeda bisa menurunkan risiko penyakit jantung, kanker, dan penyebab kematian lainnya.

5. Berenang

Berenang adalah alternatif olahraga yang menggembirakan untuk menurunkan berat badan. Terlbih kalau Anda memiliki kolam renang pribadi, maka kesibukan ini bisa Anda melakukan setiap hari.

Sebuah artikel berasal dari Harvard Health menyebutkan, berenang selama 30 menit bisa membakar 298 kalori bersama renang type punggung, 372 kalori bersama renang type dada, dan 409 kalori bersama renang type kupu-kupu.

Selain itu, kegunaan berenang termasuk bisa Anda rasakan kalau memiliki cedera atau kasus terhadap persendian. Hal ini karena olahraga ini tergolong low-impact sehingga tidak mengundang dampak berlebih terhadap tubuh.

6. Interval training

Interval training atau yang lebih lazim disebut high-intensity interval training (HIIT) merujuk terhadap makna olahraga kardio intens untuk membakar kalori di dalam kala singkat. Biasanya latihan HIIT berlangsung pada 10-30 menit.

Sebuah studi terbitan Journal of Strength plus Conditioning Research terhadap 2015 tunjukkan bahwa HIIT bisa membakar 25 sampai 30 persen kalori lebih banyak daripada latihan beban, bersepeda, atau berlari.

Olahraga HIIT termasuk bisa mendukung memperkecil perut buncit terhadap pria dan wanita. Walaupun hasilnya barangkali lebih cepat, olahraga ini butuh ketahanan tubuh lebih sempurna daripada lainnya.

7. Yoga

Meski latihan yoga biasanya secara bersama-sama, olahraga penurun berat badan ini bisa Anda melakukan sendirian. Apalagi kala ini sudah banyak video-video di internet yang bisa mengajarkan yoga secara online, maka Anda tidak perlu khawatir kalau perlu melakukannya tanpa instruktur.

Yoga terbukti bisa mengurangi berat badan, walaupun kuantitas kalori terbakar tidak sangat banyak. Melakukan olahraga ini selama 40 menit bisa membakar sekitar 149 kalori.

Selain itu, olahraga ini termasuk berfaedah bagi kebugaran mental. Anda bisa lebih mengontrol tubuh dan udara nafsu, kalau nafsu makan makanan yang kurang sehat atau berlebihan. Hal ini tentu baik untuk mendukung Anda menyesuaikan pola makan kala diet.

8. Pilates

Walaupun gerakannya hampir sama bersama yoga, pilates merupakan versi lebih modern yang ada sebagai wujud latihan fisik yang berfokus terhadap rehabilitasi dan penguatan tubuh. Pilates mengkombinasikan serangkaian gerakan lambat dan pernapasan dalam.

Untuk Anda yang masih pemula, latihan pilates terbilang cukup mudah. Latihan pilates pemula selama 30 menit bisa membakar sekitar 108 kalori, kala untuk latihan kelanjutan bisa membakar sampai 168 kalori.

Salah satu keistimewaan pilates adalah kegunaan latihan ini untuk mendukung pemulihan tubuh sehabis cedera, menguatkan sendi yang lemah, dan juga mengurangi nyeri punggung.

9. Senam aerobik

Senam aerobik atau aerobik saja adalah tipe kesibukan yang bisa menambah denyut jantung dan pernapasan selama berolahraga. Semua kalangan bisa melakukan gerakan senam aerobik bersama iringan musik untuk menambah semangat.

Gerakan senam aerobik termasuk bisa membakar kalori dan mendukung mengendalikan berat badan. Sebuah penelitian terhadap jurnal Obesity tunjukkan kegunaan senam aerobik di dalam penurunan berat badan terhadap orang obesitas.

Hasilnya, terkandung penurunan berat badan sekitar 4,3-5,6 persen bersama melakukan senam aerobik 5 hari per minggu selama 10 bulan bersama kebanyakan pembakaran 400-600 kalori terhadap tiap sesinya.

10. Bela diri

Bela diri atau martial arts bisa menjadi pilihan olahraga penurun berat badan bersama tantangan cukup tinggi. Ada berbagai tipe olahraga bela diri yang kini bisa Anda lakukan, pada lain pencak silat, tinju, muay thai, karate, taekwondo, dan lainnya.

Setiap tipe bela diri memiliki ciri khas masing-masing, termasuk kuantitas kalori yang terbakar setiap kali Anda latihan. Contohnya, karate, taekwondo, dan muay thai bisa membakar 590-931 kalori per jam. Sementara, tinju bisa membakar sampai 708-1.117 kalori per jam kalau Anda melakukan latih tanding di atas ring.

Anda sebaiknya tidak latihan sendiri. Mengikuti kursus atau kelas khusus perlu Anda melakukan untuk bisa menguasai berbagai gerakan bersama benar, sekaligus menjauhkan risiko cedera.

11. Naik turun tangga

Berolahraga teratur tidak senantiasa perlu banyak peralatan. Bahkan, Anda bisa mengfungsikan hal-hal yang ada di sekitar, keliru satunya adalah tangga. Olahraga naik turun tangga sudah terbukti secara ilmiah bisa menambah kebugaran dan mendukung Anda di dalam menurunkan berat badan.

Setiap naik tangga 10 langkah, Anda akan membakar 1 kalori tubuh. Sementara untuk kuantitas yang sama, Anda perlu menuruni tangga sebanyak 20 langkah. Melakukan latihan ini di dalam beberapa kali repetisi, tentu akan bisa membakar kalori di dalam kuantitas cukup lumayan.

Selain itu, penelitian di dalam Medicine plus Science in Sports plus Exercise menjelaskan latihan naik turun tangga beri tambahan kegunaan kebugaran dan kebugaran terhadap kelompok wanita lansia bersama obesitas, layaknya tekanan darah stabil dan kepadatan tulang meningkat.

10 Jenis Olahraga Menurunkan Berat Badan yang Efektif dan Caranya!

Tubuh yang sehat serta ideal dapat dicapai dengan rutin olahraga, diet sehat serta mengontrol pola makan. Selain itu, cara yang dinilai paling efektif untuk menurunkan berat badan adalah dengan melakukan olahraga rutin.

Ada berbagai macam olahraga yang bisa Grameds lakukan agar berat badan turun. Salah satunya adalah dengan melakukan olahraga kardio dan olahraga lain untuk meningkatkan massa otot.

Grameds dapat memilih jenis olahraga yang diinginkan dan menyesuaikannya dengan kondisi tubuh dan kesehatan. Apabila Grameds tidak terbiasa melakukan olahraga berat, maka mulailah dengan olahraga ringan lebih dahulu.

Agar tidak bingung, Grameds bisa simak ulasan tentang slot depo 10k dan olahraga menurunkan berat badan ini. Jadi, tunggu apalagi kita kenalan dengan apa yang dimaksud diet dulu yuk.

Jenis-Jenis Olahraga Menurunkan Berat Badan

Setelah mengetahui persiapan seperti apa yang dibutuhkan dan harus dilakukan sebelum olahraga, barulah Grameds siap untuk melakukan olahraga yang sesuai dengan kondisi tubuh.

Sebagai tips, pilihlah jenis olahraga yang ringan terlebih dahulu terutama apabila Grameds sebelumnya jarang atau bahkan tidak pernah berolahraga. Dengan begitu, maka risiko cedera akan semakin kecil.

Lalu, ketika tubuh telah mulai terbiasa, Grameds bisa upgrade dan melakukan olahraga yang lebih berat dan menguras keringat sesuai dengan kemampuan. Berikut beberapa jenis olahraga yang bisa Grameds pilih apabila ingin menurunkan berat badan:

1. Jalan Kaki

Berjalan kaki merupakan salah satu cara yang efektif untuk menurunkan berat badan secara mudah. Grameds tidak memerlukan peralatan atau pakaian khusus untuk melakukan aktivitas ini. Selain itu, berjalan kaki juga dapat dilakukan kapan saja dan di mana saja.

Apabila ingin menurunkan berat badan, disarankan untuk berjalan kaki selama minimal 30 menit setiap harinya. Berdasarkan penelitian, berjalan kaki selama waktu tersebut dapat membakar sekitar 167 kalori.

Semakin sering Grameds melakukannya, maka semakin terbiasa dan bisa meningkatkan durasi waktu berjalan kaki untuk membakar lebih banyak kalori.

2. Jogging

Olahraga jogging juga dapat menjadi pilihan untuk menurunkan berat badan dan bisa dilakukan secara teratur. Seperti berjalan kaki, jogging juga tidak memerlukan perlengkapan khusus, kecuali sepatu lari dan pakaian yang nyaman.

Jika Grameds tidak terbiasa berlari di luar ruangan, Grameds dapat menggunakan alat treadmill sebagai alternatif.

Agar terlihat hasilnya, Grameds perlu berjogging secara teratur. Grameds dapat memulainya dengan berjogging atau berlari santai selama 20-30 menit setiap hari. Jika Grameds menjalankan jogging secara rutin, durasi berjogging juga akan meningkat seiring dengan peningkatan kebiasaan olahraga tersebut.

3. Lompat Tali atau Skipping

Olahraga skipping atau lompat tali mungkin terlihat mudah, tetapi jangan salah, manfaatnya untuk program diet sangatlah besar.

Meskipun dengan intensitas rendah, lompat tali dapat membakar sekitar 281 kalori selama 30 menit. Namun, apabila Grameds melakukan skipping dengan intensitas tinggi, maka akan membakar 421 kalori dalam waktu yang sama.

Ketika pertama kali mencoba lompat tali, jangan memaksakan diri terlalu keras. Cobalah melakukannya selama 5 menit dengan jeda istirahat yang cukup hingga Grameds dapat mencapai target yang diinginkan. Dengan konsistensi, waktu latihan akan bertambah lama dan manfaat olahraga pun semakin optimal.

4. Bersepeda 

Bersepeda tidak hanya berfungsi sebagai alat transportasi, tetapi juga bisa menjadi pilihan olahraga yang menyenangkan untuk membantu menurunkan berat badan. Jika Grameds enggan keluar rumah, Grameds bisa menggunakan sepeda statis yang tersedia di gym.

Bersepeda di luar ruangan dapat membakar sekitar 280-360 kalori, sementara sepeda statis dapat membakar sekitar 250-280 kalori dalam durasi 30 menit. Manfaat bersepeda tidak hanya membantu mengurangi berat badan, tetapi juga memiliki dampak positif bagi kesehatan secara keseluruhan.

5. Berenang 

Grameds dapat mempertimbangkan berenang sebagai alternatif olahraga yang menyenangkan untuk menurunkan berat badan. Jika Grameds memiliki kolam renang pribadi, maka Grameds bisa melakukannya setiap hari. Berenang juga dapat memberikan manfaat kesehatan bagi mereka yang memiliki cedera atau masalah pada persendian, karena olahraga ini tergolong low-impact dan tidak menimbulkan dampak berlebih pada tubuh.

6. HIIT atau Latihan Interval

Latihan Interval atau sering disebut high-intensity interval training (HIIT) merujuk pada latihan kardio intens yang efektif membakar kalori dalam waktu singkat. Biasanya latihan HIIT berlangsung selama antara 10-30 menit.

Menurut sebuah studi pada tahun 2015, HIIT mampu membakar 25 – 30 persen kalori lebih banyak dibandingkan latihan beban, bersepeda, atau bahkan berlari. Meski olahraga HIIT dapat membantu mengecilkan perut buncit pada pria dan wanita, olahraga ini memerlukan ketahanan tubuh yang lebih tinggi daripada olahraga lainnya.

7. Yoga

Olahraga penurun berat badan satu ini bisa dilakukan sendiri meski umumnya dilakukan secara kelompok. Saat ini, video yoga online banyak tersedia di internet sehingga Grameds bisa melakukan yoga sendiri tanpa instruktur.

Yoga terbukti bisa membantu menurunkan berat badan, meski jumlah kalori yang terbakar tidak terlalu banyak. Olahraga ini mampu membakar sekitar 149 kalori selama 40 menit.

Selain membantu menurunkan berat badan, yoga juga bermanfaat bagi kesehatan mental. Dengan yoga, Grameds dapat mengendalikan tubuh dan hawa nafsu, termasuk nafsu makan yang tidak sehat atau berlebihan. Hal ini tentu saja baik untuk membantu mengatur pola makan selama menjalankan program diet.

8. Pilates

Pilates adalah latihan fisik modern yang berfokus pada rehabilitasi dan penguatan tubuh dengan gerakan lambat dan pernapasan. Pilates mirip dengan yoga, tetapi merupakan bentuk latihan yang lebih modern.

9. Senam aerobik

Senam aerobik mampu meningkatkan denyut jantung dan pernapasan selama berolahraga dan dilakukan dengan gerakan yang diiringi musik. Jenis aktivitas ini bisa dilakukan oleh semua kalangan. Olahraga senam aerobik dapat membakar kalori serta membantu mengendalikan berat badan. Studi yang ada pada jurnal Obesity menunjukan manfaat dari senam aerobik untuk menurunkan berat badan.

Hasilnya, terjadi penurunan berat badan sekitar 4,3-5,6 persen pada orang-orang yang melakukan senam aerobik rutin selama 5 hari per minggu selama kurun waktu 10 bulan dengan rata-rata pembakaran 400-600 kalori pada setiap sesi senam aerobiknya.

10. Seni Bela Diri

Olahraga bela diri atau seni bela diri bisa menjadi alternatif yang menantang untuk menurunkan berat badan. Ada berbagai jenis seni bela diri yang dapat dipilih, seperti pencak silat, tinju, muay thai, karate, taekwondo, dan sebagainya. Setiap jenis seni bela diri memiliki keunikan dan jumlah kalori yang terbakar ketika berlatih.

Sebagai contoh, karate, taekwondo, dan muay thai dapat membakar 590-931 kalori per jam, sementara tinju dapat membakar hingga 708-1.117 kalori per jam jika dilakukan dalam pertandingan. Namun, disarankan agar tidak berlatih sendiri. Sebaiknya mengikuti kursus atau kelas khusus untuk belajar gerakan dengan benar dan menghindari cedera.

Menurunkan berat badan dengan olahraga tidak hanya dapat dilakukan oleh orang-orang yang masih berusia muda saja, lansia juga dapat melakukan olahraga, asalkan mendapatkan perhatian atau pengawasan.

Antara Diet dan Olahraga, Mana yang Lebih Efektif? 

Grameds mungkin bertanya-tanya, apakah bisa menurunkan berat badan hanya dengan olahraga atau hanya dengan diet? Lalu menjalani diet dan rutin olahraga manakah yang paling cepat serta efektif untuk menurunkan berat badan?

Dikutip melalui laman hellosehat, olahraga tak hanya dapat membakar kalori tubuh saja, tetapi juga mampu menstimulasi pertumbuhan otot, sehingga tubuh memiliki proporsi otot lebih banyak dibanding lemak.

Hal ini akan mempengaruhi peningkatan proses metabolisme untuk dapat menurunkan berat badan. Proses metabolisme tubuh akan optimal, dikarenakan kinerja otot yang meningkat ketika sedang berolahraga.

Oleh karena itulah, ketika Grameds ingin menurunkan berat badan, olahraga menjadi salah satu hal yang menjadi perhatian. Selain melakukan olahraga, memperhatikan pola makan juga merupakan hal yang penting dalam menjalani program penurunan berat badan. Namun, hal tersebut tidak berarti bahwa Grameds harus menghindari makanan.

Perlu diingat bahwa menerapkan pola makan yang tepat berarti mengontrol asupan kalori yang dikonsumsi, tetapi tetap menjaga kandungan nutrisi yang diperlukan oleh tubuh. Pola makan yang baik harus disesuaikan dengan kebutuhan tubuh agar lebih aman dan efektif dalam menurunkan berat badan.

Menurunkan berat badan tidak hanya memerlukan konsistensi, tetapi juga metode yang tepat. Jika Grameds ingin menurunkan berat badan, maka disarankan untuk rajin berolahraga minimal 30 menit setiap hari.

Selain itu, jangan pernah mengabaikan kebutuhan nutrisi. Sebab, fokus pada penurunan berat badan saja tidak cukup, pastikan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh juga terpenuhi.

Untuk mengatur pola makan, mulailah dengan hal-hal sederhana seperti mengurangi minuman manis berkalori tinggi, menghindari makanan yang digoreng, serta meningkatkan asupan buah dan sayur. Tidak hanya itu, membuat jadwal makan yang teratur dan menghindari kebiasaan makan sambil melakukan aktivitas lain seperti bekerja, menonton, atau bermain gadget juga sangat penting.

Jika ingin menurunkan berat badan dengan cara berolahraga, Grameds bisa mencoba menggabungkan jenis olahraga kardio dengan angkat beban. Olahraga kardio seperti jalan kaki, jogging, atau berenang dapat meningkatkan detak jantung dan aliran darah, mempercepat metabolisme tubuh sehingga lebih efektif membakar lemak.

Di sisi lain, olahraga angkat beban dapat membantu membangun massa otot dan meningkatkan efisiensi metabolisme. Oleh karena itu, bagi Grameds yang ingin menurunkan berat badan, disarankan untuk menggabungkan kedua jenis olahraga tersebut. Selain berolahraga, pola makan yang sehat juga sangat penting dengan cara membatasi asupan kalori, lemak, dan gula.

Kurangi konsumsi makanan yang mengandung banyak lemak atau gula seperti makanan bersantan atau makanan manis, karena makanan tersebut dapat menyebabkan kenaikan berat badan. Jika ingin menurunkan berat badan dengan cara berdiet atau olahraga, Grameds tak melulu harus tersiksa. Ada cara menurunkan berat badan yang menyenangkan dan sehat tanpa harus menyiksa.

Tips-tips menurunkan berat badan tersebut ada dalam buku “Gaya Hidup Enak Menurunkan Berat Badan Langsung Langsing” yang berisi mengenai cara menurunkan berat badan dengan nyaman. Buku tersebut dapat Grameds beli di gramedia.com atau langsung klik gambar buku di bawah ini.

Buku ini akan membahas tuntas mengenai menurunkan berat badan dengan sehat dan tanpa menyiksa. Karena biasanya gaya hidup sehat identik dengan hanya makan sayur-sayuran saja, tetapi di dalam buku ini Anda diajak untuk menjalani hidup sehat dengan enak.